
Menjelang final Liga Champions hari Sabtu, Jurgen Klopp berbicara kepada media tentang pertandingan melawan Real Madrid dan betapa sulitnya mengalahkan juara 13 kali itu.
Pelatih juga mengatakan bahwa Liverpool telah pindah dari kehilangan gelar Liga Premier dan mereka sudah fokus pada pertandingan ini.
“Ini adalah final Liga Champions, jadi kami melihat itu dan tidak ada lagi yang merasakan sakit mulai hari Minggu,” katanya.
“Kami benar-benar menantikan pertandingan ini melawan lawan yang sangat kuat, lawan paling berpengalaman yang mungkin bisa Anda dapatkan di kompetisi ini.
“Kami tidak berpikir karena kami memenangkan dua kompetisi sekarang dan hampir di kompetisi ketiga sehingga kami tidak akan peduli tentang itu. Tentu saja tidak demikian.
“Anda tidak pernah tahu seberapa sering Anda akan mencapai final Liga Champions, jadi Anda sebaiknya menggunakan beberapa peluang yang Anda dapatkan.
“Bagi kami, sekarang benar-benar istimewa, ketiga kalinya dalam lima tahun terakhir. Itu benar-benar istimewa dengan grup ini.”
Liverpool harus menghadapi Real Madrid, yang ahli dalam kompetisi ini dan pelatih ditanya tentang apakah Los Blancos adalah lawan yang menakutkan untuk dihadapi atau tidak.
“Mereka telah memenangkannya berkali-kali, tetapi itu tidak berarti mereka akan sedikit lebih lembut, saya tidak bisa melihatnya di semifinal, perempat final, atau 16 besar,” kata sang pelatih.
“Keinginan mereka berada pada level maksimum dari pihak mereka dan akan berada pada level maksimum dari pihak kami, tetapi rasanya lebih baik mengetahui bahwa Anda telah memenangkannya daripada mengetahui bahwa Anda tidak pernah memenangkannya sebelumnya.
“Lebih baik hari ini saya tidak perlu membicarakan enam final terakhir yang saya kalahkan atau apa pun, itu jauh lebih baik.”
Berkaca pada final 2018, saat The Reds kalah dari Real Madrid, Klopp menepis pembicaraan tentang balas dendam.
“Itu adalah malam yang sulit bagi kami, itu benar-benar sulit untuk diterima mengingat situasinya, cara kami kebobolan gol dan tentu saja cedera Salah,” akunya.
Pelatih juga mengatakan bahwa Liverpool telah pindah dari kehilangan gelar Liga Premier dan mereka sudah fokus pada pertandingan ini.
“Ini adalah final Liga Champions, jadi kami melihat itu dan tidak ada lagi yang merasakan sakit mulai hari Minggu,” katanya.
“Kami benar-benar menantikan pertandingan ini melawan lawan yang sangat kuat, lawan paling berpengalaman yang mungkin bisa Anda dapatkan di kompetisi ini.
“Kami tidak berpikir karena kami memenangkan dua kompetisi sekarang dan hampir di kompetisi ketiga sehingga kami tidak akan peduli tentang itu. Tentu saja tidak demikian.
“Anda tidak pernah tahu seberapa sering Anda akan mencapai final Liga Champions, jadi Anda sebaiknya menggunakan beberapa peluang yang Anda dapatkan.